10 Perbedaan Antara Skripsi Dan Disertasi

antara skripsi dan disertasi

Tahukah anda apa saja perbedaan antara skripsi dan disertasi? Skripsi dan disertasi adalah jenis tugas akademik yang harus diselesaikan oleh mahasiswa di tingkat perguruan tinggi, tetapi skripsi dan disertasi memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal tujuan, lingkup, dan tingkat kompleksitas.

Skripsi adalah tugas akhir yang harus diselesaikan oleh mahasiswa sarjana sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana. Tujuan utama dari skripsi adalah untuk menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki kemampuan untuk melakukan penelitian secara mandiri dan menghasilkan karya ilmiah yang memiliki kontribusi terhadap bidang studi yang dipilih. Lingkup dari skripsi biasanya lebih terbatas dan fokus pada masalah tertentu dalam bidang studi yang dipilih.

Disertasi, di sisi lain, adalah tugas akhir yang harus diselesaikan oleh mahasiswa pascasarjana, seperti untuk memperoleh gelar master atau doktor. Tujuan utama dari disertasi adalah untuk melakukan penelitian yang lebih mendalam dan menyeluruh pada topik tertentu, dan kemudian menghasilkan kontribusi asli dan signifikan terhadap bidang studi yang dipilih. Lingkup dari disertasi biasanya lebih luas dan mencakup berbagai aspek dari bidang studi yang dipilih.

Secara umum, disertasi lebih kompleks dan memerlukan kemampuan penelitian yang lebih tinggi daripada skripsi, dan biasanya memakan waktu lebih lama untuk diselesaikan. Namun, baik skripsi maupun disertasi merupakan tugas akhir yang sangat penting dalam pendidikan tinggi, karena memungkinkan mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan akademik dan profesional mereka dalam bidang studi yang dipilih. Berikut adalah 10 perbedaan antara skripsi dan disertasi beserta kesimpulannya:

  1. Tingkat akademik: Skripsi ditulis oleh mahasiswa program sarjana, sedangkan disertasi ditulis oleh mahasiswa program pascasarjana, seperti magister atau doktoral.
  2. Kedalaman materi: Disertasi memiliki kedalaman materi yang lebih besar dibandingkan dengan skripsi, karena disertasi mencoba untuk menemukan penemuan atau sumbangan baru pada bidang ilmu tertentu, sedangkan skripsi cenderung lebih fokus pada membahas topik yang sudah ada.
  3. Ukuran: Disertasi biasanya lebih panjang daripada skripsi, dengan jumlah halaman yang mencapai ratusan atau bahkan ribuan, sedangkan skripsi biasanya hanya berkisar 50-100 halaman.
  4. Metode penelitian: Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi dan disertasi bisa berbeda. Disertasi sering kali menggunakan metode penelitian yang lebih kompleks dan mendalam seperti studi eksperimental, sedangkan skripsi biasanya menggunakan metode penelitian yang lebih sederhana seperti metode penelitian deskriptif.
  5. Waktu penyelesaian: Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan disertasi biasanya lebih lama daripada skripsi, karena tingkat kesulitan dan kedalaman materinya yang lebih besar.
  6. Sumber referensi: Disertasi menggunakan sumber referensi yang lebih banyak dan mendalam daripada skripsi, karena disertasi berusaha untuk memperlihatkan pemahaman mendalam dan luas pada topik yang dibahas.
  7. Sumbangan pengetahuan: Disertasi harus menunjukkan sumbangan pengetahuan baru pada bidang ilmu tertentu, sedangkan skripsi hanya perlu membahas topik yang sudah ada sebelumnya.
  8. Pemilihan topik: Skripsi lebih sering membahas topik yang lebih spesifik dan terbatas, sedangkan disertasi sering kali lebih umum dan melihat topik dari perspektif yang lebih luas.
  9. Kompleksitas: Disertasi cenderung lebih kompleks daripada skripsi, karena membutuhkan pemahaman yang lebih mendalam dan kritis pada bidang ilmu yang dibahas.
  10. Tujuan: Skripsi bertujuan untuk memenuhi persyaratan kelulusan mahasiswa, sedangkan disertasi bertujuan untuk menghasilkan penemuan atau sumbangan baru pada bidang ilmu tertentu.

Itulah tadi beberapa perbedaan antara skripsi dan disertasi. Skripsi dan disertasi memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal tingkat akademik, kedalaman materi, ukuran, metode penelitian, waktu penyelesaian, sumber referensi, sumbangan pengetahuan, pemilihan topik, kompleksitas, dan tujuan. Sementara skripsi hanya memenuhi persyaratan kelulusan mahasiswa, disertasi harus menghasilkan penemuan atau sumbangan baru pada bidang ilmu tertentu.