Oct
Memilih jurusan kuliah menjadi keputusan paling penting saat mendaftar di perguruan tinggi. Saat mendaftar, biasanya mahasiswa memiliki dua sampai tiga pilihan prodi yang diminati. Sayangnya, terkadang mahasiswa memilih jurusan bukan karena tertarik. Misalnya sengaja memilih jurusan yang tidak disukai karena peluang lolosnya yang besar.
Padahal memilih jurusan yang tepat akan berpengaruh penting bagi masa depanmu. Berikut 3 tanda kamu salah pilih jurusan.
Sulit Konsentrasi
Apabila kamu merasa sulit berkonsentrasi selama kuliah berlangsung, ini bisa menjadi tanda bahwa kamu salah pilih jurusan. Rasa suka secara psikologis akan membuat rasa ingin tahu makin meningkat. Hal ini membuat seseorang cenderung fokus dengan apa yang disukainya. Baik mulai dari hal-hal kecil hingga besar.
Baca Juga:
Manajemen Waktu dengan Eisenhower Matrix
Rekomendasi Jurusan Kuliah Sering Traveling
Gambaran Karir Tidak Jelas
Saat memilih jurusan kita juga sebaiknya memikirkan prospek karir yang diinginkan. Prospek karir ini biasanya terlihat dan ditemukan ketika kamu berada di pertengahan semester. Kamu sudah menemukan passion yang bisa dijadikan tujuan hidup dan karir. Sehingga saat lulus kuliah kamu sudah paham perusahaan mana yang akan diincar.
Jadi apabila kamu merasa impian pekerjaanmu belum juga ditemukan, bisa jadi kamu salah memilih jurusan.
Tidak Ada Mata Kuliah Favorit
Meskipun tidak seluruhnya mata kuliah mudah untuk dipahami. Kamu yang benar-benar suka dengan pilihanmu pasti akan memiliki mata kuliah favorit setiap minggunya. Kamu tidak lagi merasa terpaksa untuk masuk ke kelas. Bisa saja saat kelas belum dimulai kamu sudah siap menunggu di kelas, karena tidak sabar menunggu kedatangan dosen.
Jadi apabila kamu tidak memiliki satupun mata kuliah favorit, dapat dipastikan kamu sudah salah mengambil jurusan.
Lagi cari inspirasi?
Buat kamu yang lagi cari inspirasi seputar kuliah dan karir bisa kunjungi youtube Young On Top. Ada Beragam konten menarik, loh!
