5 Mitos Seng

Mitos Seng

Mitos Seng – Seng adalah mineral penting yang mendukung berbagai fungsi tubuh, tetapi terdapat beberapa mitos seputar seng yang dapat menyebabkan kebingungan. Dalam artikel ini, kita akan membongkar beberapa hal yang tidak benar tentang seng.

5 Mitos Seng

Baca Juga

Menguak 5 Fakta Menarik tentang Seng!

Mitos Seng: Semua Suplemen Seng Sama

Mitos ini menyatakan bahwa semua suplemen seng adalah sama. Kenyataannya, ada berbagai jenis suplemen seng yang berbeda, termasuk seng oksida, seng glukonat, dan seng pikolinat. Tingkat penyerapan dan efektivitas seng dapat bervariasi tergantung pada jenis suplemen yang digunakan.

Penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau ahli gizi untuk memilih jenis suplemen seng yang paling sesuai dengan kebutuhan kamu.

Semakin Banyak Seng yang Dikonsumsi, Semakin Baik

Sebagian orang berpikir bahwa semakin banyak seng yang dikonsumsi, semakin baik. Namun, mengonsumsi terlalu banyak seng dapat menyebabkan keracunan seng, yang dapat menyebabkan gejala seperti mual, muntah, diare, dan bahkan gangguan sistem saraf. Kekurangan seng juga tidak boleh diabaikan, tetapi suplementasi harus sesuai dengan kebutuhan individu.

Seng Hanya Diperlukan untuk Kekebalan Tubuh

Salah satu mitos umum adalah bahwa seng hanya diperlukan untuk sistem kekebalan tubuh. Seng memang mendukung sistem kekebalan tubuh dengan mendukung produksi sel darah putih, tetapi itu tidak satu-satunya perannya. Seng juga berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan, fungsi otot, penyembuhan luka, produksi hormon, dan fungsi neurologis.

Semua Orang Memerlukan Suplemen Seng

Tidak semua orang memerlukan suplemen seng. Orang yang mengikuti diet seimbang yang mencakup makanan sumber seng seperti daging, ikan, kacang-kacangan, dan produk susu biasanya mendapatkan cukup seng dari makanan mereka. Suplemen seng sebaiknya hanya digunakan jika ada kekurangan yang terkonfirmasi oleh profesional kesehatan.

Seng Dapat Mengobati Penyakit

Beberapa orang menganggap seng sebagai obat mujarab untuk berbagai penyakit, termasuk pilek. Seng dapat membantu mendukung sistem kekebalan tubuh, tetapi tidak dapat mengobati penyakit. Konsumsi seng dalam jumlah berlebihan tidak akan mempercepat pemulihan dan dapat menyebabkan keracunan.

Leave a Reply

Your email address will not be published.