Awas Red Flags dalam Interview Pekerjaan

Para jobseeker perlu mewaspadai red flags atau tanda-tanda bahaya dalam proses interview pekerjaan, agar tidak merugi nantinya.

Tujuan dari waspada adalah menghindari hal yang tidak diinginkan seperti penipuan atau lingkungan kerja yang kurang sehat.

 

Ketahui seluk-beluk perusahaan

Selain menjadi sarana menggali informasi mengenai skill dan kualitas kandidat, interview juga bisa jadi sarana kandidat tersebut mengetahui perusahaan secara lebih lanjut. Hal ini dikarenakan kita bisa bertemu langsung dengan mereka. Umumnya di sesi interview juga ada waktu khusus yang diberikan interviewer kepada kandidat untuk bertanya.

Contoh pertanyaan template-nya sih, “adakah yang ingin ditanyakan?”. Nah, ini dia momen bagi kita untuk mengajukan pertanyaan kepada mereka. Bisa kita jawab dengan menanyakan work culture atau keseharian di kantor tersebut. Bisa jadi informasi ini tidak tersedia di website maupun media sosial milik perusahaan.

 

Red flags dalam interview pekerjaan

 

  • Interviewer hadir terlambat

Terlambat 1-2 menit mungkin bisa kita maklumi, namun bagaimana jika lebih dari 20 menit atau bahkan berjam-jam? Nah, saat inilah kita harus waspada dengan kantor tersebut. Proses interview bisa jadi wajah pertama perusahaan yang dilihat langsung oleh kandidat bukan?

Selain urusan terlambat, satu poin yang perlu kita perhatikan adalah pemberitahuan pembatalan atau penundaan secara mendadak. Jika kandidat sudah hadir di tempat dan tiba-tiba mereka membatalkan sepihak, kita perlu hati-hati.

Red flags yang berkaitan dengan waktu ini menunjukkan bahwa perusahaan kurang profesional. Recruiter yang baik akan memberikan informasi terkait kendala atau penundaan sebelum interview dilakukan dan meminta pengertian dari si kandidat untuk mendiskusikan reschedule.

 

  • Interview pekerjaan yang kurang terencana

Kita perlu waspada juga dengan situasi yang satu ini nih YOTers. Bayangkan saja kita sudah datang sesuai informasi namun tidak ada seorang pun di sana. Terus, saat kita tanya ke karyawan di sana, mereka justru tidak tahu menahu. Situasi ini menunjukkan kalau sesi wawancara tersebut tidak terencana dengan baik.

Persiapan yang asal menunjukkan bahwa perusahaan tidak menghargai kandidat. Nggak cuma itu, bisa jadi dalam kehidupan sehari-hari perusahaan mereka memang kurang koordinasi dan kurang mengapresiasi orang di dalamnya.

 

Bukan hanya dalam hubungan, proses interview pekerjaan pun bisa memiliki red flags. Mari kita tetap waspada dan selalu mencari kebenaran informasi terlebih dahulu sebelum bertindak. Semoga sukses YOTers!

Rekomendasi buat Kamu:

 

Buat kamu yang ingin mengembangkan leadership skill dan networking, Phoenix United hadir untukmu!

Phoenix United adalah Indonesian Leaders Society dimana kamu bisa mengikuti fun trips, dinner with CEOs, sampai networking party bersama dengan komunitas yang nggak hanya seru namun juga impactful.

Yuk join sekarang dengan klik di sini: Phoenix United Indonesia

 

Ingin dapat lebih banyak konten tentang inspirasi, bisnis, tips karir, self-development, dan lainnya? Yuk nonton di YouTube Young On Top atau klik video di bawah ini.