Burnout Syndrome, Kenali Tandanya!

Burnout

Dalam menghadapi aktivitas sehari-hari kita pasti sering menemui tantangan. Misalnya saja seorang mahasiswa yang sedang pusing menjalankan kuliah dan kerja secara bersamaan.  Akibatnya, stress pun tak terhindarkan. Namun, banyak orang tidak mengetahui bahwa stress ini dapat mengakibatkan Burnout Syndrome.

 

Apa itu Burnout Syndrome?

Burnout merupakan suatu kondisi yang melibatkan kelelahan secara mental maupun fisik yang diakibatkan oleh stress yang berlebih. Hal ini mengakibatkan gejala-gejala lainnya seperti stress secara emosi maupun fisik yang berkepanjangan.

Jika kondisi ini terus terjadi dan dibiarkan, kemungkinan kalian akan mulai hilangnya minat maupun motivasi pada pekerjaan kalian. Produktivitas dan minat untuk bekerja dan belajar pun akhirnya menurun akibat hal ini. Lebih parahnya lagi, kondisi ini dapat berdampak pada penyakit-penyakit fisik, seperti demam dan flu.

 

Tanda-tanda Burnout Syndrome

  • Sering Merasa Lelah

    Salah satu tanda burnout yang paling umum adalah terus menerus merasa lelah atau capek. Rasa lelah ini beda dengan capek yang sering dirasakan dan biasanya berlangsung lama atau berkepanjangan. Kelelahan ini bukan hanya fisik tapi juga kelelahan emosional. Kamu seperti tidak memiliki energi untuk bangun pagi dan pergi bekerja.

  • Demotivasi

Demotivasi merupakan suatu perasaan di mana kita merasa lelah, kehilangan semangat, bahkan menyerah untuk melakukan sesuatu hal atau pekerjaan.

  • Produktivitas Menurun

    Herbert Freudenberger mengatakan, ketika mengalami burnout, kamu akan kehilangan motivasi atau semangat untuk bekerja. Kamu memandang pekerjaan sebagai sesuatu yang membuat stress dan frustasi.

    Akibatnya, produktivitasmu akan menurun.

  • Gangguan Emosi

    Orang yang sedang merasakan burnout cenderung akan mudah untuk marah, apalagi jika semuanya tidak berjalan sesuai dengan ekspektasi. Ditambah lagi, performa kerja yang menurun dapat menyebabkan pekerjaan terus menumpuk. Hal ini dapat memicu stres dan emosi yang membuat penderita burnout jadi lebih sensitif.

  • Terserang Penyakit

    Stress berlebih dan berkepanjangan bisa membuat daya tahan tubuh jadi semakin menurun, akibatnya kamu jadi lebih mudah sakit.

 

Butuh Inspirasi?

Jika kamu ingin mendapatkan informasi dan motivasi lainnya, bisa kunjungi konten tentang self development, tips karir, dan masih banyak lagi hanya di Youtube Young On Top di bawah ini.