Ini Dia Sosok Boy Kelana, Ketua Umum Perhumas 2021-2024

biy kelana - Pelantikan BPP Perhumas 2021

Terpilihnya sosok Boy Kelana untuk menjabat sebagai Ketua Umum Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) Periode 2021-2024 tentu berdasarkan kinerja dan pencapaian Boy selama menjabat sebagai Wakil Ketua III pada periode sebelumnya.

Pada pelantikan BPP Perhumas Januari 2022 lalu, Boy menyebutkan bahwa di bawah kepemimpinannya Perhumas akan berfokus pada kolaborasi internal untuk mewujudkan visi dan misi yang telah mereka tetapkan. Tak hanya itu, tagline #IndonesiaBicaraBaik yang dilontarkan oleh Boy juga akan terus ditegakkan demi citra positif Indonesia di mata dunia. Sebenarnya siapa sosok pria bernama lengkap Boy Kelana Soebroto ini?

Pelantikan BPP Perhumas 2021
Foto: Instagram/@boykelanas

Boy Kelana Soebroto, sosok yang sangat berpotensi dalam bidang komunikasi

Potensinya dalam bidang komunikasi membuat Boy Kenala pantas untuk dipercayai sebagai Ketua Umum dari sebuah organisasi profesi praktisi humas dan komunikasi yang telah lama berdiri yakni sejak tahun 1972.

Perjalanannya dalam bidang komunikasi sangatlah panjang. Diawali dengan berkarir sebagai seorang penyiar radio di masa kuliah, membuat Boy menyadari potensi dan ketertarikannya pada bidang ini. Selepas menempuh pendidikan tinggi dan menjadi seorang penyiar radio, Boy berhasil menjabat sebagai General Manager di sebuah perusahaan penyiaran radio setelah pindah ke Jakarta.

Gak merasa puas dengan jabatan dan pencapaiannya pada saat itu, Pria kelahiran Hong Kong, 21 Oktober 1972 ini pun melanjutkan karirnya dengan meng-explore posisi lain di bidang komunikasi untuk memaksimalkan potensinya. Tanpa terasa, pekerjaan yang menuntutnya untuk selalu berkreasi, membuat konsep, hingga mengelola berbagai brand untuk beragam segmentasi ini telah dijalani selama hampir sepuluh tahun.

Pada tahun 2006, Boy mendapat tawaran untuk bergabung dengan PT Astra International Tbk. Boy gak langsung menerima tawaran tersebut.
buy viagra soft online www.mydentalplace.com/wp-content/themes/twentytwelve/inc/en/viagra-soft.html no prescription

Kemudian setelah dua tahun berselang, Astra kembali memintanya dan di tahun tersebut Boy resmi menjadi bagian dari Astra sebagai Manager-Head of Internal Relations Dept. Corporate Communications Astra International. Seluruh tugas yang menjadi tanggung jawabnya berkaitan dengan komunikasi baik secara internal maupun eksternal, hingga saat ini ia menjabat sebagai General Manager-Head of Corporate Communications Astra International.

Mengawali keaktifannya dalam Perhumas, bermula dari ajakan Ketua Umum Perhumas Periode 2014, Agung Laksamana.

Boy diminta untuk menjabat sebagai anggota Bidang Kerja Sama Strategis.

Dengan kinerja dan pencapaian yang memuaskan membuatnya langsung ditunjuk untuk menjadi Wakil Ketua Umum III yang membawahi pengembangan Perhumas Muda secara nasional pada periode keduanya di organisasi ini.

Kelayakannya menjadi seorang pemimpin yang telah ia buktikan di posisinya sebagai Wakil Ketua Umum III, membuat Boy Kelana diamanahkan tanggung jawab menjadi Ketua Umum Perhumas periode 2021-2024 pada tanggal 16 Desember 2021 dalam Musyawarah Nasional (Munas) Perhumas.

“Saya diajukan menjadi ketua umum (Perhumas) melalui Munas dan ternyata saya mendapatkan suara terbanyak waktu itu. Alhamdulillah saya diberikan amanah untuk menjadi ketua umum Perhumas,” kata Boy Kelana, Kamis (03/02).

Pada tanggal 22 Januari 2022, secara resmi Boy Kelana melakukan penyusunan dan pelantikan Badan Pengurus Pusat (BPP) Perhumas periode 2021-2024.

Pelantikan BPP Perhumas 2021
Foto: Instagram/@boykelanas

Fokus utama Boy Kelana untuk mencapai visi misi Perhumas

Di bawah kepemimpinan Boy, Perhumas telah merumuskan rencana dan garis besar haluan organisasi untuk sembilan tahun ke depan, atau selama tiga periode kepemimpinan.

Saat ini, Perhumas memiliki visi untuk menjadi barometer dan integrator dalam pembelajaran organisasi berdasarkan integritas, kompetensi, menjunjung tinggi etika dan kemandirian demi citra serta reputasi Indonesia.

Sedangkan misi yang disusun di antaranya Perhumas harus bisa menjadi rumah dan pusat pembelajaran bagi seluruh praktisi humas, selain itu Perhumas juga harus bisa mengembangkan kompetensi humas sehingga semua praktisi humas dapat berkontribusi di berbagai sektor.

Misi lainnya yakni, semua praktisi humas aktif mempromosikan #IndonesiaBicaraBaik, yang di dalamnya tercakup berbagai aktivasi seperti mendorong gerakan anti hoaks dan ketidaksesuaian dalam bidang komunikasi.

Boy mengatakan bahwa untuk mencapai visi dan misi Perhumas pada periode ini, dua fokus utama yaitu soliditas dan kolaborasi internal harus lebih ditekankan.

“Untuk saya, soliditas dan kolaborasi internal sangat penting. Ini fokus utama bagaimana kami bisa mencapai visi dan misi dari Perhumas,” tegas Boy.

Perhumas sebagai salah satu wadah yang untuk menunjang prestasi profesi humas, gak bisa lepas dari tantangan untuk terus merumuskan cara agar mendorong seluruh humas di Indonesia agar mau aktif dalam organisasi profesi.

Di lain sisi tantangan yang muncul, hingga saat ini Perhumas telah berkontribusi banyak terhadap profesi kehumasan. Salah satu bentuknya adalah dengan mengeluarkan rekomendasi strategis setiap tahunnya untuk semua humas di Indonesia. Rekomendasi strategis ini dikeluarkan setiap tahunnya melalui kegiatan Konvensi Nasional Humas (KNH) Perhumas yang digelar tepat pada peringatan ulang tahun Perhumas di tanggal 15 Desember.

Perhumas juga turut berkontribusi aktif dalam mengembangkan kapasitas humas Indonesia melalui akreditasi, mengikuti sertifikasi profesi, dan juga memberi arahan terhadap kurikulum di universitas yang mempelajari ilmu kehumasan.

Perhumas 2021-2024 tetap gaungkan #IndonesiaBicaraBaik

Sejak Desember 2015 Perhumas sudah rumuskan tagline #IndonesiaBicaraBaik. Gerakan ini masih akan terus digaungkan di bawah kepemimpinan Boy. Gerakan ini berlandaskan atas akses informasi yang bebas dalam satu dekade terakhir yang menimbulkan kekhawatiran dengan kesalahan penyebaran informasi, termasuk di Perhumas.

Boy menjelaskan, saat ini #IndonesiaBicaraBaik harus disuarakan lebih kencang lagi untuk menepis pemberitaan provokatif yang telah menciptakan reputasi Indonesia yang negatif di ranah digital.

“Ini terjadi karena biasanya orang mulai gatal membagikan berita yang sebenarnya belum tentu benar dan tepat. Hal lain misalnya kurangnya pemahaman sebagian orang terkait aturan dan bersosialiasi dalam ranah digital yang memunculkan perilaku negatif di ranah digital yang mempengaruhi stabilitas ekonomi, politik, dan sosial budaya Indonesia” terang Boy.

Urgensi menggaungkan #IndonesiaBicaraBaik menurut Boy juga bersinggungan dengan Presidensi G20 yang saat ini dipegang Indonesia. Ia menjelaskan bahwa kepercayaan yang diberikan kepada Indonesia untuk menjadi tuan rumah KTT G20 harus dijaga, salah satunya dengan memperbanyak cerita dan narasi baik tentang Indonesia di hadapan negara dunia.

“Perhumas harus ditingkatkan (sisi) kekiniannya, (untuk) bagaimana membangun solusi kreatif dan inovatif, dengan tetap memegang teguh kode etik kehumasan,” pungkas Boy.

Harapan besar Boy dalam ranah komunikasi untuk seluruh masyarakat Indonesia, tidak hanya praktisi humas, dapat menjalankan peran humas dalam hal yang paling sederhana di kehidupan sehari-hari. Misalnya dengan banyak membaca informasi yang baik ataupun menyebarkan informasi baik terlebih tentang Indonesia di ranah digital.