Tipe sakit kepala memiliki gejala dan karakteristik yang berbeda, serta memerlukan pendekatan penanganan yang sesuai. Berikut adalah beberapa tipenya:
Ini Dia 5 Tipe Sakit Kepala
Baca Juga
Kenali 9 Penyebab Sakit Kepala
Tipe Sakit Kepala Tegang
Gejala yang satu ini meliputi rasa nyeri yang seperti tali yang melingkari kepala, terutama di bagian pelipis atau leher. Penyebabnya bisa beragam, seperti stres, kelelahan, atau postur yang buruk. Penanganan meliputi istirahat, relaksasi, dan teknik pernapasan.
Migrain
Migrain adalah sakit kepala berdenyut yang bisa disertai mual, muntah, dan sensitivitas terhadap cahaya atau suara. Gejala bisa berlangsung selama beberapa jam atau bahkan beberapa hari.
Penyebab migrain belum sepenuhnya dipahami, tetapi faktor genetik dan lingkungan bisa berperan. Penanganan meliputi obat penghilang rasa sakit khusus migrain dan menghindari pemicu.
Klaster
Sakit kepala klaster adalah tipe yang sangat nyeri dan sering muncul dalam serangan berulang selama beberapa minggu atau bulan. Gejala bisa termasuk mata merah, hidung tersumbat, dan mata berair di satu sisi wajah.
Penyebabnya belum sepenuhnya dipahami, tetapi dikaitkan dengan perubahan dalam pembuluh darah kepala. Penanganan meliputi obat-obatan tertentu dan penghindaran pemicu.
Sinus
Sakit kepala sinus terjadi ketika saluran sinus terinfeksi atau tersumbat. Gejala meliputi nyeri di area wajah dan kepala, tekanan di area pipi, hidung tersumbat, dan demam. Penanganan meliputi obat pereda nyeri, dekongestan, dan istirahat.
Hormon
Sakit kepala hormon terkait dengan perubahan hormon, terutama pada wanita selama menstruasi, kehamilan, atau menopause. Gejala bisa berupa migrain dengan karakteristik tertentu. Penanganan meliputi istirahat, obat penghilang rasa sakit, dan manajemen hormon.
Buat kamu yang ingin meluangkan waktu untuk kegiatan produktif, yuk ikuti event Bedah Buku dari YOT di sini!