Meta Berhenti Membiarkan Pengiklan Menargetkan Remaja Berdasarkan Gender

Anak muda

Meta, perusahaan induk Facebook, WhatsApp dan Instagram, mengatakan pengiklan tidak akan lagi dapat menggunakan jenis kelamin remaja untuk menargetkan mereka dengan iklan di situsnya.

Aturan yang baru ini dijadwalkan mulai berlaku pada bulan Februari 2023. Menurut laman resmi perusahaannya, Meta menuliskan bahwa para pengiklan hanya dapat menargetkan iklannya kepada remaja berdasarkan usia dan lokasi. Meta sebelumnya juga telah menghentikan pengiklan untuk menargetkan remaja berdasarkan aktivitas Facebook atau Instagram mereka, seperti halaman yang mereka sukai.

Tuntutan hukum sekolah atas kerugian media sosial menghadapi jalan hukum yang sulit

“Kami menyadari bahwa remaja belum tentu diperlengkapi seperti orang dewasa untuk membuat keputusan tentang bagaimana data online mereka digunakan untuk iklan, terutama ketika menunjukkan kepada mereka produk yang tersedia untuk dibeli. Oleh karena itu, kami semakin membatasi opsi yang dimiliki pengiklan untuk menjangkau remaja, serta informasi yang kami gunakan untuk menampilkan iklan kepada remaja.” ungkap Meta dalam situs resminya.

 

Rekomendasi Buat Kamu Baca

 

Remaja telah menjadi demografi penting bagi Facebook dan Instagram selama bertahun-tahun, meskipun menarik mereka lebih sulit bagi Facebook karena meningkatnya persaingan dari layanan lain, termasuk YouTube, Google dan TikTok. 

 

Butuh Inspirasi?

Jika kamu ingin mendapatkan informasi dan motivasi lainnya, bisa kunjungi konten tentang self development, tips karir, dan masih banyak lagi hanya di Youtube Young On Top di bawah ini.