Mindset Agar Skripsi Kamu Tidak Menjadi Beban Hidup

YOTers, apakah skripsi kamu adalah salah satu beban hidup yang mendatangkan stres? Kira-kira kenapa ya?

Baru baru ini ada kabar mahasiswa kampus ternama yang bunuh diri. Memang belum diketahui motifnya apa, namun sangat disayangkan pada umur yang masih beliau harus merenggang nyawa. Jika ditarik dari fakta kebanyakan alasan orang bunuh diri adalah tuntutan hidup yang berat. Jika seorang mahasiswa maka beban yang dimiliki tak jauh dari urusan kampus.

Namun YOTers pernah terpikir tidak kalau skripsi adalah salah satu beban hidup? Tenang, skripsi adalah salah satu fase di dalam kehidupan yang harus kita lewati dengan santai loh.

 

Ini ada gambaran agar mindset kamu berubah tentang skripsi:

 

  1. Anggaplah skripsi sebagai ajang untuk mengasah kreativitas

Selama menjadi mahasiswa, membuat makalah adalah salah satu hal yang sering terjadi. Bagaimana cara kamu menyelesaikan makalah? Tentu mudah. Maka skripsi adalah 10 kali lipat dari makalah tersebut. Anggap saja kamu sedang menulis sebuah maha karya. Jika makalah saja bisa kamu selesaikan maka skripsi tentu lebih mudah.

 

  1. Memilih topik atau judul skripsi yang paling diminati

Agar skripsi menjadi mudah, maka diperlukan topik yang kamu minati. Seseorang pasti akan semangat jika melakukan sesuatu hal yang ia senangi. Kita suka bermain futsal karena memang itu hobi dan bisa. Maka begitu juga saat mencari topik skripsi. Carilah yang kamu bisa dan kuasai. Setidaknya tidak harus mengulik dari awal materi yang kita angkat ke dalam skripsi.

 

  1. Melihat skripsi sebagai suatu wadah pembelajaran yang baik untuk diri sendiri

Anggaplah skripsi adalah salah satu cara kita membuktikan pada diri bahwa kita bisa. Karena setelah lulus akan ada kehidupan yang lebih sulit lagi. Maka optimislah untuk menyelesaikan skripsi, agar kamu bisa meneruskan perjuangan untuk menggapai cita.

 

  1. Ketika jenuh jangan ragu mengambil jeda atau istirahat sejenak.

Pastikan kamu istirahat yang cukup. Saat jenuh coba rebahkan tubuh sejenak agar kembali dengan suasana hati dan pikiran fresh. Tapi jangan ditunda-tunda ya YOTers!

 

  1. Mencari teman seperjuangan

Bersama teman, kami bisa berbagi keluh kesah bahkan bisa saling meningkatkan motivasi. Setelahnya kalian bisa berkomitmen satu sama lain untuk lulus bersama. Teman juga bisa menjadi pengingat saat kamu sedang malas mengerjakan skripsi. Begitu juga sebaliknya.

 

  1. Terapkan self reward

Self reward penting agar kamu lebih semangat lagi dalam mengerjakan skripsi. Tidak perlu banyak namun berikan reward untuk tiap pencapaian yang sudah kamu buat selama skripsi. Entah itu reward setelah mengerjakan 1 bab atau reward setelah mengerjakan 10 halaman.

 

Baca artikel lain di sini:

 

Tonton video inspiratif di sini:

Kamu ingin dapat motivasi dan inspirasi? Yuk tonton konten tentang self-development, tips karir, dan masih banyak lagi di YouTube Young On Top atau klik video di bawah ini!