Negara dengan Penganut Atheis Terbanyak, Mulai Dari China Hingga Swedia

Negara penganut atheis

Umumnya, atheis diartikan sebagai suatu pandangan  tidak memiliki suatu keyakinan atau agama. Untuk negara seperti Indonesia, orang yang memiliki paham atheis masih dianggap tabu. Namun, negara-negara berikut ini terkenal akan banyaknya penduduk penganut paham atheis dunia.

 

1. China

Berdasarkan hasil survei dan data dari World Population Review 2021, total atheis di Negeri Tirai Bambu ini sebesar 91%. Dari jumlah itu, hampir 67% menyatakan yakin atheis, sisanya mengeklaim nonreligius. 

Melansir hrw.org, China secara resmi memang negara atheis, di mana anggota Partai Komunis dilarang mempercayai atau mempraktikkan keyakinan apa pun. Hal itu karena adanya kekhawatiran bahwa agama dapat berfungsi sebagai alternatif komunisme yang dapat merusak loyalitas kepada pemerintah.

 

2. Jepang

Diketahui, jumlah atheis di Negeri Sakura ini sebesar 86%, dengan 29% di antaranya yakin ateis. Menurut sejarah, agama di Jepang secara historis berpusat di sekitar Shintoisme. Hal itu didasarkan pada ritual dan mitologi seputar masa lalu kuno Jepang. Tidak ada pelajaran agama di sekolah-sekolah Jepang karena mereka memandang agama adalah urusan masing-masing individu. 

 

3. Swedia

Swedia merupakan negara nordik yang terletak di Skandinavia. Swedia semakin menjadi sekuler dalam beberapa tahun terakhir. Hal itu dikarenakan adanya keterputusan antara popularitas tradisi religius seperti Natal atau Paskah serta komitmen agama yang benar. 

 

4. Republik Ceko

Republik Ceko dikenal sebagai negara yang menganut atheis tertinggi di Eropa. Diketahui hampir 75% penduduk Ceko menyatakan atheis dan 25% di antaranya yakin atheis. 

Masa lalu komunis di negara ini memang cukup menekan kebangkitan agama manapun dari tahun 1948 hingga 1989. Pada masa sebelumnya, agama Kristen Katolik menjadi agama mayoritas hingga pertengahan abad ke-20. 

 

Urusan kepercayaan atau agama memang masih menjadi topik yang sensitif untuk dibahas di Indonesia. Di beberapa negara penganut atheis, hal ini dianggap wajar. Oleh karena itu, kita semua harus menghargai setiap perbedaan pandangan atau kepercayaan. Ingat, Bhineka Tunggal Ika. Berbeda-beda namun tetap satu jua. Itulah Indonesia. 

Jika kamu ingin mendapatkan informasi dan motivasi lainnya, bisa kunjungi konten tentang self development, tips karir, dan masih banyak lagi hanya di Youtube Young On Top di bawah ini.