Pelajaran Yang Seharusnya Didapat Di Sekolah, Kalian Wajib Tahu!

Hai YOTers!

Apakah kalian merasa bahagia hari ini? Aku harap selalu bahagia. Oh ya, apakah kalian pernah berfikir “ketika disekolahkan apa si yang kita dapat?” atau “sekolah bertahun-tahun ilmunya gitu-gitu aja seperti tidak menenjang apapun?”. Pertanyaan tersebut dan pertanyaan kalian yang lain akan terjawab dalam ulasan beriku ini.

Ironisnya di Indonesia mengahabiskan setidaknya 12-13 tahun untuk sekolah atau belajar, namun tidak bisa belajar banyak tentang kehidupan nyata selama waktu yang dihabiskannya. Bahkan, pendidikan umumnya tidak bisa mencakup dalam pelajaran dengan apa yang sebenarnya dibutuhkan sebagai orang dewasa agar bisa hidup lebih baik didunia ini. Pelajaran yang seharusnya didapat oleh anak sekolah adalah:

  1. Manajeman waktu dan tujuan

Kenapa manajemen waktu dan tujuan itu penting? Karena pada dasarnya, sekolah hanya memberikan apa yang kita perlu lakukan seperti tugas atau tujuan tanpa mengajari bagaimana cara terbaik untuk melakukannya dengan produktif dan efektif. Dan sebagai anak muda generasi z, lebih tanggap dan selalu diserang akan teknologi maka manajemen lah waktu sebaik mungkin antara main dan belajar agar tidak tertinggal pada era globalisasi ini.

  1. Cara mengatasi kegagalan

Sekolah hanya menghukum ketika gagal atau adanya kecurangan sehingga menjadikan takut bahkan cemas. Padahal menghadapi kegagalan adalah bagian penting dari kesuksesan.

  1. Cara mengatur keuangan

Mengatur keuangan sangatlah penting diajarkan sedini mungkin walau dengan cara yang sederhana agar bisa merancang dan mengelola pemasukan serta pengeluaran finansial yang terjamin dimasa depan.

  1. Keterampilan bersosialisasi

Bagaimana cara berkomunikasi yang baik dan efektif, cara menjalin koneksi yang luas, dan cara untuk bernosiasi penting demi membangun karir dan bertumbuh secara profesional yang patut diajarkan sejak dini.

  1. Menjaga dan merawat diri

Self-care itu sangat diperlukan untuk hidup yang berkualitas agar dapat belajar menerima dan mencintai diri sendiri dan menjaga kesehatan (mind, body, dan spirit) atau mengapresiasi diri dengan self-reward atas pencapaian atau target yang dinginkan terlaksana.

 

So, pernyataan diatas mungkin tidak bisa dipelajari di sekolah tetapi bukan berarti tidak dapat belajar hal itu dengan mandiri. Dengan adanya kemudahan mengakses internet dan beragam edukasi informal dapat menjadi alternatif bagi kita untuk terus belajar. Tentu, belum cukup menjamin kualitas ilmu yang didapat namun perlu adanya tambahan perspeksif yang terus dilatih.

Salam YOTers!

Penulis: Aisya Dyva Rahmanita

Leave a Reply

Your email address will not be published.