Pitch Deck, Presentasi untuk Menarik Investor!

Pitch Deck

Pitch deck merupakan salah satu hal penting yang perlu kamu perhatikan untuk mengembangkan bisnis. Hal ini karena pitch deck adalah salah satu cara menunjukkan mengapa perusahaan layak mendapatkan pendanaan dan perhatian dari pihak lain.

Pitch deck biasanya dibuat menggunakan berbagai macam tools seperti PowerPoint, KeyNote, atau Prezi. Tak hanya untuk menjelaskan rencana bisnis, pitch deck juga bisa kamu gunakan saat bertemu dengan perusahaan lain untuk bekerja sama atau orang yang akan menjadi calon Co-Founder.

 

Cara Membuat Pitch Deck yang Efektif

Untuk membuat pitch deck tentu ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Hal ini penting karena kamu harus memaksimalkan waktu yang ada untuk melakukan pitching atau meyakinkan para calon investor.

1. 10-12 Slide Presentasi

Buatlah presentasi yang singkat dan jelas sehingga para calon investor tidak bosan saat mendengarkan kamu presentasi.

 

2. Cantumkan Nama Founder dan Team

Tunjukkan pada investor, siapa saja orang-orang yang akan terlibat dalam bisnis ini dan jelaskan posisi mereka masing-masing.

 

3. Berikan Gambaran Produk

Tunjukkan pada investor bagaimana cara kerja produk kamu dan berikan beberapa contohnya.

 

4. Masukkan Informasi Potensi Dasar

Pada slide ini, kamu harus memberikan grafik yang menguraikan pertumbuhan pasar di masa lalu dan pertumbuhan potensial pasar di masa depan.

Jadi, investor dapat menghitung ROI (return on investment) dan potensi pada investasi mereka. Pastikan juga kamu menyertakan sumber dari data tersebut agar meyakinkan para investor bahwa bisnismu memiliki potensi yang besar.

 

5. Jelaskan Mengenai Pesaing Bisnis

Pada bagian ini, kamu harus bisa menjelaskan siapa saja pesaingmu dan apa kelebihan bisnis yang kamu miliki ketimbang mereka.

 

6. Sampaikan Kondisi Keuangan Perusahaan

Kamu bisa membuatnya lebih ringkas dengan membuat grafik yang menunjukkan tentang keuntungan, total pengeluaran, penjualan dan total pelanggan.

 

7. Jelaskan Kemungkinan Risiko

Jelaskan kepada para investor risiko apa saja yang bisa terjadi pada bisnismu dan sertakan dengan solusi jika risiko itu terjadi.

 

8. Menetapkan Jumlah Pendanaan

Kini saatnya kamu untuk menetapkan jumlah pendanaan yang ingin kamu raih. Hal ini karena investor juga ingin tahu berapa banyak dana yang harus mereka keluarkan untuk membantu bisnismu lebih berkembang.

 

Rekomendasi Buat Kamu Baca

 

Butuh Inspirasi?

Jika kamu ingin mendapatkan informasi dan motivasi lainnya, bisa kunjungi konten tentang self development, tips karir, dan masih banyak lagi hanya di Youtube Young On Top di bawah ini.