#ReviewBuku : NGEHE.

Buku bersampul merah dengan tulisan besar NGEHE. membuat saya penasaran akan isi ceritanya. Saya pikir ini seperti jajanan sore yang biasa saya beli bersama dengan teman – teman kantor, dan ternyata memang benar, buku NGEHE. ini adalah buku tentang bagaimana jatuh bangun owner makaroni ngehe untuk bisa sampai dititik ini.

Buku sebanyak 300 halaman ini menceritakan tentang kerja keras dan mimpi yang diperjuangkan oleh seorang anak yang tidak pernah mengenal kata menyerah, Ali Muharam. Anak yang berani membawa mimpinya ke tengah hutan ibukota, dan membuktikan kalau setiap usaha tidak pernah mengkhianati hasil.

Pada fase awal atau bab pertama dimulai dengan menceritakan tentang kisah hidup Ali semasa kecil. Dia menceritakan bagaimana orangtuanya mencari nafkah dan juga bagaimana orang – orang yang ada disekelilingnya. Ali kecil juga sudah mengerti tentang uang dan mencari peluang – peluang yang ada didepan matanya.

Lalu berlanjut pada fase Ali sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas, dimana dia telah mengetahui bahwa kenyataan tidaklah seindah bayangan.
buy lasix online petsionary.com/wp-content/themes/twentytwentytwo/inc/new/lasix.html no prescription

buy zoloft online https://blackmenheal.org/wp-content/languages/new/noprescription/zoloft-no-prescription.html no prescription

Pada fase ini Ali menceritakan tentang gurunya, tentang teman – temannya, tentang kesukaannya pada bahasa Inggris dan tentang mimpinya untuk bersekolah diluar negeri. Ali menceritakannya dengan sangat jelas dan seolah kita berada dalam satu situasi yang sama dengan dirinya.

Ketika fase Sekolah Menengah Atas telah dilalui, mulailah fase perantauan, dimana semua usaha, kerja keras, doa dan mimpi yang tetap ada didalam dadanya menjadikan sebuah kekuatan untuk dia berjuang melawan kejamnya ibukota. Pada fase ini, Ali menceritakan tentang bagaimana awal mula dia berada di Jakarta, bagaimana dia bekerja menjadi tukang fotocopy sampai menjadi penulis skenario.

Ternyata menjadi anak rantau dan mempunyai mimpi saja tidak cukup untuk menaklukan ibukota. Jatuh bangun Ali diceritakan pada fase titik balik. Bagaimana rasanya harus balik lagi ke kampung halamannya dan belum menjadi “orang” membuat Ali harus lebih keras lagi berpikir dan bekerja. Dalam buku ini juga, apa saja yang mempengaruhi pola pikir dan kuatnya tekad Ali untuk menjadi sukses diceritakan dengan sangat detail dan mengalir.

Buku ini bagus banget buat kamu yang lagi ngga semangat dan mau cari bacaan yang ringan tapi berbobot. Silakan baca bukunya kalau kamu masih penasaran dan ingin tahu seperti apa perjuangan owner makaroni Ngehe, dan kamu akan mendapatkan insightful tentang mimpi dan tekad yang harus diperjuangkan sampai akhir.

Selamat membaca!