Seberapa Penting Sih Kuliah? Kalau Banyak yang Sukses Tanpa Gelar Sarjana

kuliah

 

Banyaknya tokoh hebat yang tidak melanjutkan kuliahnya menjadi panutan terutama bagi generasi Z. Seperti Steve Jobs (Pendiri Apple), Bill Gates (Pendiri Microsoft), dan Susi Pudjiastuti (Menteri Kelautan & Perikanan Indonesia). Dari tokoh-tokoh tersebut apakah kamu pernah berpikir “Buat apa kuliah, mereka tanpa kuliah bisa sukses?”. Terlebih di era digital yang sekarang, semua ilmu bisa dipelajari dengan mudah secara autodidak. 

Tapi tunggu dulu, walaupun orang-orang hebat tersebut nggak punya ijazah yang tinggi dan tetap berhasil dalam karirnya, pasti perjuangan mereka nggak mudah dan makan waktu yang panjang untuk sampai di titik keberhasilannya. Nah, buat kamu yang sempat berpikir untuk tidak melanjutkan jenjang pendidikan, coba dipikir-pikir lagi deh. Ada tiga poin penting untuk kamu pertimbangkan:

1. Gelar sarjana menjadi standar untuk mendapatkan pekerjaan

Zaman sekarang, ijazah menjadi modal awal untuk masuk dunia kerja dan memperluas peluang untuk kedepannya. Perusahaan akan melihat baik dari segi nilai dan pengalaman yang sudah kamu dapatkan ketika menjadi mahasiswa.

Dengan kuliah kamu juga akan membuka banyak peluang karir sesuai dengan jurusan yang dipilih. Bahkan sekarang pun banyak perusahaan yang membuka lowongan kerja untuk semua jurusan.

2. Bukan hanya ilmu tapi juga prosesnya

Kuliah bukan hanya mengejar ilmunya tapi juga prosesnya. Memiliki status mahasiswa tidak hanya membuatmu lebih pintar, tapi juga bertanggung jawab untuk membuat perubahan yang lebih baik karena memiliki peran sebagai agent of change.

Pergaulan di dunia kampus juga meningkatkan kepribadian dan mengubah sudut pandang kita terhadap suatu hal ke arah yang lebih positif. Nantinya, kamu bisa memandang masalah dari berbagai sudut pandang dan lebih matang untuk menemukan sebuah solusi.

3. Memperluas Relasi

Kuliah di perguruan tinggi juga bisa menjadi sebuah kesempatan untuk kamu memperluas relasi, baik dengan teman seangkatan, senior, junior, maupun dosen. Dengan mengikuti organisasi, kamu juga bisa membangun relasi antar jurusan dan fakultas. Dari banyaknya relasi yang dimiliki, kamu bisa mendapatkan banyak informasi baik lowongan kerja maupun pengetahuan tentang dunia kerja.

Jadi, buat kamu yang masih ragu atau menyerah dengan dunia kuliah coba temukan lagi tujuanmu dan belajar untuk berkomitmen. Pastinya setiap jalan yang kita pilih akan banyak tantangan yang harus dilewati untuk menjadi sebuah proses demi meraih impian.

 

Penulis : Rahmi Izati