Workaholic vs Pekerja Keras, Apa Bedanya?

Workaholic vs pekerja keras

Workaholic vs pekerja keras perlu kamu ketahui. Biasanya orang menganggap workaholic adalah seseorang yang pekerja keras. Padahal dua hal tersebut sangat berbeda, lho. Lantas, apa bedanya dari workaholic dengan pekerja keras? Yuk, intip artikel berikut ini!

Workaholic vs Pekerja Keras, Apa Bedanya?

Baca Juga

4 Pola Pikir yang Salah untuk Kamu Workaholic!

Workaholic vs pekerja keras: Kualitas kerja

Perbedaan yang pertama adalah dilihat dari kualitas kerjanya. Biasanya si workaholic mengerjakan beberapa tugas dalam satu waktu atau mengerjakan tugas dengan cepat supaya bisa mengerjakan tugas lainnya.

Meskipun, dilihat dari sisi waktu bagus bisa mengerjakan pekerjaan dengan cepat. Namun, hasil pekerjaannya belum tentu bagus. Karena mereka mengerjakannya dengan buru-buru sehingga kualitas kerjanya menurun.

Sedangkan, untuk si pekerja keras, mereka akan memaksimalkan pekerjaannya meskipun hasilnya agak lama.

Jam kerja

Jam kerja seorang workaholic cenderung sangat lama. Bahkan bisa sampai 12 jam per hari. Sangat berbeda dengan si pekerja keras yang menghabiskan waktu bekerja sesuai dengan yang telah ditetapkan, seperti 8 jam per hari.

Keseriusan dalam bekerja

Si workaholic akan selalu mengiyakan semua pekerjaan, yang dapat mengakibatkan fokus tugas pekerjaannya menjadi terpecah. Sangat berbeda dengan pekerja keras yang tugasnya tidak mau diganggu sampai benar-benar selesai.

Tingkat ambisius

Sudah dapat dipastikan bahwa orang-orang yang gila kerja sangat ambisius. Bahkan tidak jarang mereka menetapkan target kerja yang tidak realistis atau terlalu tinggi. Sedangkan untuk pekerja keras, mereka cenderung mengambil langkah yang realistis atau bisa digapai.

Sistem kerja

Sistem kerja seorang workaholic cukup toxic karena mereka tidak akan berhenti bekerja. Sementara itu, si pekerja keras memiliki etos kerja yang tinggi.

Nah, itu dia tadi beberapa perbedaan workaholic vs pekerja keras. Buat kamu yang ingin meluangkan waktu untuk kegiatan produktif, yuk ikuti event Bedah Buku dari YOT di sini!

Leave a Reply

Your email address will not be published.