Anti Drama: 4 Kiat Kerja Kelompok Sukses

Kerja kelompok menjadi aktivitas lumrah di bangku kuliah. Mahasiswa dituntut untuk aktif dan proaktif mengelola kelompok untuk mengerjakan sebuah proyek. Di tengah hectic-nya tugas, kadang kala ada drama yang muncul, seperti anggota kelompok yang menghilang seperti avatar, ups!

 

Ingin kerja kelompok sukses bebas drama?

Coba deh praktikkan empat tips berikut:

 

1. Koordinasikan pembagian tugas

Ketua kelompok perlu mengajak anggota berdiskusi pembagian tugas, beserta tenggat waktu. Jika tidak ada ketua kelompok, beranikan diri mengambil inisiatif. Buat pembagian tugas dengan beban yang adil.

 

2. Konfirmasi setelah mengirim email

Kirimkan konfirmasi melalui grup chat jika sudah mengirimkan bagian tugasmu lewat email. Tujuan dari hal ini agar rekan kelompok bisa langsung memeriksa bagian tersebut. Mengonfirmasi juga bisa mencegah kesalahpahaman yang memicu drama, apabila ternyata email tersebut masuk ke folder spam.

Jika mengirimkan konfirmasi di grup chat, anggota kelompok yang belum menyelesaikan bagiannya bisa termotivasi untuk segera mengerjakan.

 

3. Jangan hanya “menggugurkan kewajiban”

Mendapat tanggung jawab atas suatu pekerjaan, sesederhana apapun, baiknya tidak dikerjakan asal-asalan. Tugas bisa dikatakan selesai jika dikerjakan secara optimal. Anggota kelompokmu bisa kecewa dan kedepannya melihatmu sebagai pribadi yang kurang bertanggung jawab dalam tugas.

Mengerjakan segala sesuatu secara setengah-setengah tidak akan membawa hasil yang utuh.

 

4. Lakukan supervisi

Tugasku adalah tugasku, tugasmu adalah tugasmu. Setujukah kalian dengan kalimat ini? Jika iya, apakah kita lepas tangan ketika teman sekelompok kita tidak mengerjakan bagiannya?

Akan ada bagian yang rumpang dalam suatu tugas ketika ada anggota yang lalai. Oleh karenanya, pastikan kalian terus melakukan tracking, sejauh mana sebuah tugas dilaksanakan. Kontak teman sekelompok secara berkala, jika perlu tanyakan kendala apa yang dihadapi dan tawarkan bantuan.

Sekalipun tugas kita sudah selesai, kita tidak bisa cuek. Prinsip kerja kelompok tidaklah demikian.

Penilaian dalam kerja kelompok tentunya gabungan dari pekerjaan bersama, jika hanya bagian kita yang bagus dan sisanya kurang baik, tentu nilai kelompok belum bisa maksimal.

Ingat, bukan hanya mengingatkan anggota kelompok yang lalai, namun kita sendiri perlu menjadi anggota kelompok yang baik.

 

Rekomendasi buat Kamu Nih:

Tips Belajar: 4 Study Skill yang Dibutuhkan Mahasiswa

Trik Belajar Bahasa Asing Selain Kursus

 

Buat kamu yang ingin mengembangkan leadership skill dan networking, Phoenix United hadir untukmu!

Phoenix United adalah Indonesian Leaders Society dimana kamu bisa mengikuti fun trips, dinner with CEOs, sampai networking party bersama dengan komunitas yang nggak hanya seru namun juga impactful.

Yuk join sekarang dengan klik di sini: Phoenix United Indonesia

 

Ingin dapat lebih banyak konten tentang inspirasi, bisnis, tips karir, self-development, dan lainnya? Yuk nonton di YouTube Young On Top atau klik video di bawah ini.