Nov
Sebagai manusia yang pada dasarnya suka dengan keteraturan, maka bersih-bersih adalah solusi. Tumpukan barang di ujung ruangan, terkadang merasa memanggil untuk dibereskan, tapi ada rasa tega atau tidak untuk membuangnya. Nah jika seperti itu ada metode berbenah yang harus kamu ketahui.
Hideko Tamashita, wanita asal Jepang ini pencipta konsep berbenah bernama dan-sha-ri. Awalnya kata ini dari pengajaran yoga di Jepang yang prakteknya seperti ini:
Dan maksudnya menjauhkan diri dari mengambil hal-hal yang tidak kita perlukan
Sha, membuang segala kekacauan dalam hidup
Ri, memisahkan diri dari afeksi (kasih sayang, dalam istilah psikologi semacam status kejiwaan yang disebabkan oleh pengaruh eksternal)
Sedangkan Danshari dalam ranah domestik ini memiliki arti detoksifikasi dengan cara mengeluarkan barang-barang (decluttering) di rumah. Pengertian secara singkat untuk Danshari adalah menolak, membuang dan memisahkan
Dan: menolak membawa hal yang tidak perlu dalam hidup, seperti konsep hidup zero waste. Lalu bisa dengan meminimalisasi daftar belanja, menghilangkan sampah (trash) pada email, menolak pemberian gratis, dan menolak tawaran sampah plastik.
Sha: membuang barang di rumah yang tidak dibutuhkan. Caranya yaitu membuang satu barang tidak penting di rumah setiap hari, melepaskan benda-benda sentimental, mengurangi isi pakaian dan semua barang itu didonasikan untuk amal.
Ri: memisahkan diri dari keinginan membeli barang dan menumpuk barang. Caranya menyadari bahwa semua harta yang dimiliki tidaklah abadi, maka hidup harus merasa cuku dengan barang yang sedikit.
Baca artikel lainnya:
- Tipe-tipe Anak SMA yang Bakal Lolos Beasiswa Luar Negeri
- Tips Jitu Menghadapi Tes IELTS untuk Academic Writing Section
Tonton video inspiratif di sini:
Kamu ingin dapat motivasi dan inspirasi? Yuk tonton konten tentang self-development, tips karir, dan masih banyak lagi di YouTube Young On Top atau klik video di bawah ini!
