Intip Takjil Khas dari Banjarmasin, yuk!

Berpuasa di Banjarmasin, tak lengkap rasanya jika tidak mencicipi takjil negeri seribu sungai ini. Banyak yang bilang bahwa Banjarmasin adalah salah satu kota dengan menu takjil terbanyak di Indonesia. Bagaimana tidak, masyarakat disini selalu antusias ketika pasar Ramadan diselenggarakan, baik itu penjualnya maupun pembelinya. Pada akhirnya, takjil menjadi salah satu ikon unik di Banjarmasin, YOTers.

Makanan yang biasanya dijadikan sebagai takjil di Banjarmasin ini bisa dibilang langka karena tidak sepanjang tahun diperjualkan. Meski tidak menutup kemungkinan ada pedagang yang menjual, tetap saja kita akan kesusahan mencarinya.

Penasaran ada takjil apa saja di Banjarmasin? YOT Banjarmasin sudah merangkun 5 takjil untuk kamu.

• Bingka Barandam

Salah satu kue, atau wadai dalam bahasa banjar, yang paling terkenal di Banjarmasin adalah bingka barandam. Kue ini bertekstur lembut. Cara menyajikannya adalah dengan menyiram bingka ini dengan kuah manis beraroma daun pandan hingga kuenya terendam. Buat YOTers yang suka manis, boleh dicoba, nih!

• Apam Batil

Apam batil adalah kue yang terbuat dari adonan tepung dan disajikan dengan kuah gula aren. Mirip dengan serabi memang, tetapi rasanya sangat berbeda dari serabi pada umumnya. Kue ini biasanya dimakan dengan tangan alias bakucau dalam bahasa banjar, YOTers. Kata orang Banjarmasin, rasanya enaknya berkurang jika memakannya menggunakan sendok. Tertarik mencobanya? Yuk ke pasar wadai sekarang!

• Wadai Ipau

Siapa yang suka makan lasagna? Wadai ipau ini sering dibilang lasagna-nya Banjarmasih lho, YOTers. Kue ini merupakan kue paling favorit saat Ramadan tiba. Terdiri dari bbeberapa lapisan tipis tepung yang ditumpuk dengan wortel, bawang bombai, sayur, dan daging menjadikan kue ini sebagai makanan paling wajib ada saat berbuka. Jika dua kue sebelumnya manis, wadai ipau ini rasanya gurih. Cocok buat YOTers yang menyukai makanan kaya cita rasa.

• Hintalu Karuang/Kikicak

Bubur hintalu karuang (biasanya disebut juga dengan kikicak) adalah salah satu kudapan manis yang cocok menemani kamu saat berbuka puasa. Mengapa dinamakan hintalu karuang? Orang Banjarmasin menamainya karena mirip dengan telur dari burung yang bernama karuang. Dalam bahasa banjar, hintalu berarti telur dan karuang adalah sejenis burung khas Kalimantan.

• Wadai Sumapan

Sumapan adalah kue basah yang memiliki banyak jenis, diantaranya putri selat, amparan tatak, sarimuka pandan, sarimuka lakatan, dan lain-lain. Terbuat dari santan dan gula aren sebagai bahan baku utamanya membuat sumapan rasanya manis dan gurih. Proses pembutannya dikukus lho YOTers, bukan digoreng apalagi dipanggang sehingga kue ini sehat dan aman buat kita. Wadai sumapan cosok jadi bingkisan lebaran untuk keluarga dan teman-teman nanti nih, YOTers.

Itulah tadi lima takjil populer di Banjarmasin yang bisa dengan mudah kita dapatkan di pasar wadai terdekat. Kalian sudah pernah mencoba yang mana aja, YOTers?

 

Credit to Hanna, Vice YOT Banjarmasin