Kisah Sophia Amoruso, Mantan Pencuri yang Kini Dijuluki “Cinderella of Tech”

Sophia Amoruso

Sophia Amoruso merupakan pendiri Nasty Gal. Nasty Gal merupakan ritel yang mengkhususkan diri dalam mode fashion untuk wanita muda. Dari pekerja serabutan dan pengais di tempat sampah, Amoruso sukses menjadi salah satu pengusaha wanita terkaya di dunia. Yuk,simak kisah inspiratifnya berikut!

 

Latar Belakang Sophia Amoruso

Sophia lahir pada tanggal 20 April 1984, di San Diego, California. Di masa remajanya, dia didiagnosis menderita depresi dan gangguan hiperaktif. Akibatnya, Amoruso putus sekolah dan mulai belajar di rumah.

Sejak saat itu, dia mulai melakukan beberapa pekerjaan serabutan di berbagai tempat seperti Subway, toko buku hingga toko kaset. Namun, ketika orang tuanya bercerai, Amoruso pindah ke California untuk menjalani hidup mandiri yang lebih mandiri.

Sayangnya setelah pindah dia malahan menjadi anak jalan dan menjalani gaya hidup nomaden serta sulit. Bahkan pada tahun 2003, dia pernah tertangkap polisi karena mencuri. Namun, setelah itu dia mulai sadar dan menjalani hidup normal. 

 

Baca Juga

 

Perjalanan Karir

Di usia 22 tahunnya, dia pindah ke San Francisco, Amoruso mulai bekerja di Academy of Art University sebagai bentuk memulai lembaran baru kehidupannya. Ia juga membuka toko eBay online pakaian bekas dan barang-barang lainnnya bernama Nasty Gal Vintage sebagai pekerjaan sampingan.

Ia menjalankan semuanya sendiri. Mulai dari mengirimkan semua barangnya, menata dan mengemas barang hingga memotret produknya, dia melakukan semua itu dari kamar tidurnya.

Dalam enam tahun, bisnisnya berhasil menghasilkan pendapatan satu juta dolar per tahun. Akhirnya, ia membuat situs webnya sendiri dan mengubah nama perusahaannya menjadi Nasty Gal. 

 

Sukses dengan Berbagai Macam Prestasi

  • The New York Times menyebutnya sebagai “Cinderella of Tech”.
  • Pada tahun 2013, Majalah INC memasukkannya ke dalam daftar 30 under 30 list.
  • Pada tahun 2012, Majalah INC. bahkan menobatkan Nasty Gal sebagai salah satu ‘perusahaan dengan pertumbuhan tercepat’.
  • Pada tahun 2016, Forbes menobatkannya sebagai salah satu wanita terkaya.

 

Baca Juga

 

Mengundurkan Diri sebagai CEO Nasty Gal

Pada 2015, Amoruso mengundurkan diri sebagai CEO Nasty Gal. Meski mundur sebagai CEO Nasty Gal, kisah Sophia Amoruso sangat menginspirasi. Dari pencuri barang hingga berhasil menjadi salah satu pengusaha terkaya. Ia membuktikan bahwa siapapun bisa mendapatkan kesuksesan selama dia mau berusaha dan berubah.

 

Butuh Inspirasi?

Jika kamu ingin mendapatkan informasi dan motivasi lainnya, bisa kunjungi konten tentang self development, tips karir, dan masih banyak lagi hanya di Youtube Young On Top di bawah ini.