Sep
Upskilling adalah proses mengembangkan suatu skill melalui pelatihan. Ketika skill dikembangkan, maka kualitas seseorang akan meningkat dan tentunya dapat berkontribusi bagi kemajuan karir.
Investasi jangka panjang
Harvard Business Review mengartikan upskilling sebagai investasi jangka panjang dengan tujuan menambah pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi yang membantu kemajuan karir karyawan.
Dari pengertian ini dapat disimpulkan bahwa perusahaan mengupayakan upskilling demi menghasilkan karyawan yang lebih ahli, tidak hanya menguntungkan pada karyawan secara personal namun juga perusahaan secara besar.
Mengapa upskilling?
-
Karyawan butuh berkembang
Pastinya dong, kita tidak ingin stuck di posisi atau keterampilan yang itu-itu saja. Menurut International Travel Associates Group, fenomena turnover atau pergantian karyawan memiliki biaya yang tinggi. Hal ini dikarenakan perusahaan harus mengganti karyawan dan menemukan orang baru.
Upskilling adalah sarana untuk berinvestasi pada skill karyawan. Dengan diberikan pelatihan upskilling, karyawan akan merasa diberi kesempatan untuk berkembang.
Tidak ada orang yang ingin bekerja pada perusahaan yang enggan berinvestasi pada pengembangan karir karyawan di dalamnya.
Bekerja tidak hanya tentang materi, namun bagaimana perusahaan atau tempat kerja juga dapat menjadi tempat menggali potensi dan mengembangkan diri.
-
Menarik kandidat yang potensial
Selain itu, melalui upskilling perusahaan dapat membantu menarik kandidat yang potensial. Ketika suatu tempat kerja dapat mengembangkan karyawan mereka, seiring waktu akan tercipta company culture yang positif dimana setiap orang saling mendukung perkembangan.
Budaya perusahaan semacam ini bisa menjadi sebuah branding dan kedepannya dapat menarik para pencari kerja untuk antusias bekerja di tempat tersebut.
Gaji besar bukan hanya pertimbangan dalam mencari kerja, diberikannya kesempatan untuk mengembangkan diri juga dapat menjadi pertimbangan.
Bagaimana tempat kerja melakukan upskilling?
Harvard Business Review menjelaskan bahwa perusahaan perlu mendorong karyawan untuk memiliki rencana pengembangan karir masing-masing.
Dengan demikian, karyawan dan perusahaan akan sama-sama tahu tentang langkah apa yang bisa diambil untuk upskilling. Cara melakukan upskilling misalnya rotasi kerja, mentoring dengan rekan kerja, atau program pelatihan.
Jadi YOTers, mengingat persaingan bisnis semakin ketat nih, mau tidak mau karyawan harus ditempa dan diajak untuk terus berkembang untuk menghadapi tantangan tersebut.
Baca Ini Juga Yuk!
- Ingin Karir Berkembang? Kembangkan Lima Skill Penting Ini
- Berpikir Kritis: Skill Penting untuk Pengembangan Diri
- Kenali Transferable Skills untuk Menunjang Karir
Good news!
Buat kamu yang ingin mengembangkan leadership skill dan networking, Phoenix United hadir untukmu!
Phoenix United adalah Indonesian Leaders Society dimana kamu bisa mengikuti fun trips, dinner with CEOs, sampai networking party bersama dengan komunitas yang nggak hanya seru namun juga impactful.
Yuk join komunitasnya sekarang dengan klik di sini: Phoenix United Indonesia
Menangkan kesempatan dapat Smoot Electric Scooter, caranya cukup ikuti arahan sesuai poster berikut dan follow instagram @phoenixunitedid untuk stay updated.
Butuh inspirasi?
Kamu ingin dapat motivasi dan inspirasi? Yuk tonton konten tentang self-development, tips karir, dan masih banyak lagi di YouTube Young On Top atau klik video di bawah ini.
