Renang dan Basket Bikin Badan Tinggi? Mitos atau Fakta?

Hai YOTers! Pasti kamu pernah denger kan kalo renang dan basket adalah olahraga yang bisa bikin badan tinggi? Hmm mitos atau fakta ya? Nah, biar lebih jelas, yuk kita bahas!

Katanya, berenang bisa memicu pelepasan hormon pertumbuhan yang berperan dan mempengaruhi tinggi badan seseorang. Dilansir dari halodoc, saat berenang, hampir semua otot-otot tubuh bekerja, seperti otot kaki, lengan, tulang belakang dan dada. Rutin berenang juga disebut bisa membantu tulang belakang dan kaki jadi lebih panjang. Nah, makanya berenang bisa menambah tinggi badan.

Selain renang, basket juga dipercaya bisa menambah tinggi badan. Dilansir dari halodoc, ada beberapa argumen yang mendukung asumsi ini. Pertama, meloncat terus-menerus jadi alasan utama kenapa main basket bisa meningkatkan tinggi badan. Hal ini dikarenakan melompat bisa menstimulasi hormon pertumbuhan. Kedua, lompat terus menerus juga bisa mengalirkan darah ke bagian-bagian tubuh seperti kaki dan tulang belakang. Ketiga, bermain basket juga berpengaruh langsung ke tingkat HGH (Human Growth Hormone), yaitu hormon yang bertanggung jawab atas pertumbuhan badan.

Tapi, pertumbuhan tinggi badan ini juga bergantung dengan masa pertumbuhan. Dilansir dari alodokter, walaupun banyak yang mengklaim jenis olahraga tertentu bisa menambah tinggi badan, nyatanya setelah masa pertumbuhan selesai, berbagai olahraga peninggi badan tersebut gak mampu lagi membuat seseorang menjadi lebih tinggi. Diketahui batas pertumbuhan laki-laki biasanya di umur 16 tahun dan perempuan 14-15 tahun atau 2-3 tahun setelah menstruasi dimulai.

 

Tinggi Badan Dipengaruhi Faktor Genetika dan Asupan Nutrisi

Nyatanya, tinggi badan juga dipengaruhi oleh faktor genetika dan juga asupan nutrisi. Tinggi badan sangat bergantung pada pola pertumbuhan dan tinggi anggota keluarga yang diturunkan, terutama orang tua. Faktor lainnya adalah nutrisi yang kita konsumsi sehari-hari. Pola makan sehat dan bergizi seimbang sangat berperan dalam pertumbuhan tubuh kita, YOTers.

Makanya, kamu harus penuhi beragam nutrisi dan vitamin mulai dari mengonsumsi sayuran dan buah segar, makanan tinggi protein serta kurangi konsumsi gula dan lemak jenuh. Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung vitamin D seperti ikan tuna, susu dan telur karena itu sangat bermanfaat untuk kesehatan tulang. Oh ya, jangan mudah percaya juga sama berbagai suplemen penambah tinggi badan ya.

Tapi, bukan berarti olahraga dikesampingkan. Berbagai olahraga yang bisa kamu lakukan sebagai upaya untuk bisa menambah tinggi badan adalah dengan latihan kekuatan, seperti push-up dan sit-up, olahraga kelenturan, seperti yoga dan latihan aerobik, seperti lompat tali, bersepeda, berenang, berjalan, bermain tenis atau basket. Tapi jangan lupa untuk imbangi olahraga dengan asupan nutrisi ya!