RESENSI BUKU “IMAM ROBANDI SPIRIT DAN IDEAS” : PART 3

Resensi Buku berjudul “IMAM ROBANDI SPIRIT DAN IDEAS” karya Ahmad Said Matondang

“Produktiflah saat yang lain pada enggan berkarya”, pesan beliau. Anda jangan senang rapat bertele-tele, kalian jangan senang membaca koran berjam-jam, dan antum jangan senang berdebat berhari-hari. Jika Anda lakukan itu, maka waktu akan meninggalkan sampeyan dengan senyum sinis, kata beliau.

“Bersemangatlah seperti bunga sakura” yang telah membuat ratusan juta manusia menjadi sangat bergembira. Dia rela menggugurkan daun­nya untuk berganti bunga yang sangat Indah. Itu adalah semangat sakura yang dituntun oleh Yang Maha Kuasa untuk ikut melayani manusia yang ada di bumi untuk menyebarkan keharuman dan keindahan dalam perbuatan. Perbuatan manusia harus melebihi keindahan bunga sakura, ungkap Imam Robandi dalam banyak bukunya.

“Membangun koneksi dan komunikasi” antara sekolah harus di lakukan. Dengan bertukar informasi dan komu­nikasi itu, hubungan silaturrahim semakin erat, dan janji Allah untuk menambahkan rizki dan umur dari sekolah kita semakin panjang. Beliau selalu menghubungkan satu kepa­la sekolah Muhammadiyah dengan kepala sekolah Muhammadiyah yang lain. Guru Muham­madi­yah yang satu dengan guru Muhammadiyah yang lain. Agar saling mengenal dan saling berbagi informasi, ucap seorang ilmuwan religius, Imam Robardi.

Letih dan lelah harus dan pasti dilalui setiap makhluk untuk memenuhi kebu­tuhan hidup. Terlebih kita manusia sebagai makhluk yang berakal, yang ingin menca­pai kesuk­sesan hidup di dunia apalagi di akhirat mau tidak mau harus bekerja dengan akal, hati dan tenaga. Bekerja pasti akan merasakan letih, lelah dan capek.  Itu adalah nikmat keberhasilan. “Kalau mau sukses harus mau capek”, begitulah Imam Robandi berulangkali mengingatkan setiap orang.