Sudah Siapkah Indonesia Menghadapi Revolusi Industri 4.0?

Billy Boen, Founder Young On Top dan Tyo Guritno, Co-Founder & CEO Inspigo di Press Conference Hi,Tech Conference 2019 di Union Space GKM Tower, Rabu (30/10)

 

Di tahun mendatang, Revolusi Industri 4.0 diprediksi akan mempengaruhi kehidupan masyarakat yang meliputi perekonomian, pekerjaan hingga profesi. Teknologi konvensional dan digital akan berintegrasi melalui analytics, artificial intelligence, cognitive technologies dan Internet of Things (IoT).

Ada fakta menarik tentang kesiapan pemimpin perusahaan terhadap revolusi industri 4.0 nih YOTers. Berdasarkan survei dari perusahaan riset Deloitte ternyata hanya 47% pemimpin perusahaan dunia yang siap untuk menghadapi revolusi industri 4.0 karena besarnya skill gap. Studi lainnya yang dilakukan oleh Innosight menunjukan, di tahun 2027 umur rata-rata sebuah perusahaan untuk bereksistensi adalah 12 tahun – turun dari 24 tahun di tahun 2016. Model bisnis tradisional sudah tersingkirkan oleh teknologi baru, produk baru, cara pemasaran yang lebih modern, dan model bisnis baru yang lebih inovatif.

Nah, karena hal tersebut, Inspira CEC bekerjasama dengan Inspigo menyelenggarakan Hi,Tech Conference pada Sabtu, 30 November 2019 mendatang di Balai Kartini, Jakarta. Pada hari Rabu, (30/10) kemarin, diselenggarakan Press Conference Hi,Tech Conference di Union Space, GKM Tower, Jakarta Selatan. Press Conference ini dihadiri oleh Billy Boen, Founder Young On Top dan Tyo Guritno, Co-Founder & CEO Inspigo.

Dalam press conference kemarin, Billy Boen mengatakan bahwa Indonesia masih harus mendapatkan wawasan global mengenai perkembangan teknologi. Terlebih lagi sekarang banyak Startup yang bermunculan di Indonesia, “Startup ini harus berkembang dan bermanfaat ke banyak orang. Harus banyak belajar dari giant tech companies. Maka dari itu terselenggaralah acara Hi,Tech Conference 2019 ini,” ujar Billy Boen.

Billy Boen, Founder Young On Top di Press Conference Hi,Tech Conference 2019 di Union Space GKM Tower, Rabu (30/10)

Senada dengan Billy Boen, Tyo Guritno juga menyampaikan jika pemahaman bisnis sudah dimiliki, maka kita juga harus mengerti bagaimana cara mengimplementasikan ke dalam bisnis kita. Dalam press conference ini, Tyo juga sempat menceritakan perjalanannya dalam mendirikan aplikasi Pandora dari tahun 2006 dan merasakan bahwa teknologi memiliki dampak yang sangat besar.

“Kita juga harus belajar memanfaatkan AI untuk scale business kita. Karena semua teknologi akan menguntungkan company jika (company) mampu mengadaptasinya,” ujar Tyo Guritno.

Tyo Guritno, Co-Founder & CEO Inspigo di Press Conference Hi,Tech Conference 2019 di Union Space GKM Tower, Rabu (30/10)

Press conference ini juga dihadiri oleh Yoris Sebastian, Founder OMG Consulting lewat video singkat. Dalam video tersebut, Yoris menyampaikan bahwa Hi,Tech Conference akan menjawab pertanyaan mengenai apakah semua perusahaan akan menjadi perusahaan digital dan berharap acara ini bisa membantu ekosistem teknologi di Indonesia semakin siap menghadapi revolusi industri 4.0.

“Karena sebenarnya bukan hanya teknologinya yang perlu diperbarui, tetapi kompetensi SDM perlu ditingkatkan karena otomasi teknologi tidak akan bisa mengganti manusia sepenuhnya,” tutup Yoris.

Penasaran kan gimana keseruan acara Hi,Tech Conference nanti? Yuk dateng ke acaranya hari Sabtu, 30 November 2019 mendatang di Balai Kartini, Jakarta, karena akan ada banyak pembicara internasional serta nasional lainnya dari berbagai perusahaan teknologi, di antaranya:

Alvy Ray Smith, Co-Founder Pixar

Azran Osman, Former CEO of iflix Malaysia & AirAsia X

Oliver Marc Shatzle, Head of Customer & Market Development Asia-Pacific of HERE Technologies

Haris Izmee, President Director of Microsoft Indonesia

Adrianto Djokosoetono, Director of PT. Blue Bird, Tbk

Tyo Guritno, Co-Founder & CEO Inspigo

Alex Zulkarnain, Brand & Partnership Director of Young On Top

Andy Noya, Founder benihbaik.com

Diana Tanu, COO TopKarir Indonesia

Heinrich Vincent, CEO of Bizhare.id

Anton Soeharyo, CEO of Playgame.com 

dan masih ada pembicara internasional serta nasional lainnya dari Twitter, IBM, Facebook dan AWS yang akan membahas seputar artificial intelligence, robotic, security, cloud computing, data privacy, digital map dan social media.

Nah buat kamu yang pengen dateng ke Hi,Tech kamu bisa registrasi di bit.ly/hitech19 ya!

Melalui Hi,Tech Conference ini Inspira CEC & Inspigo berharap bisa membawa kontribusi bagi para profesional dan stakeholders terkait yang akan berperan penting bagi masa depan ekosistem teknologi di Indonesia. Karena revolusi industri 4.0 akan mendorong inovasi di berbagai bidang dengan sangat cepat dan membutuhkan teknologi untuk beradaptasi. Pada akhirnya setiap perusahaan akan menggunakan teknologi atau bahkan bertransformasi menjadi perusahaan berbasis teknologi.

Nah, di akhir acara juga diumumkan Journalist Writing Competition dengan tema terkait Hi,Tech Conference untuk rekan-rekan media yang bisa memenangkan hadiah smartphone untuk 2 orang pemenang. Caranya submit hasil tulisan yang sudah terbit di media masing-masing ke brand@yotinspirasi.com dengan subject: JWC – Hi,Tech Conference paling lambat tanggal 14 November 2019. Satu orang diperbolehkan mengirimkan lebih dari satu artikel yang sudah tayang.

Sampai bertemu di Hi,Tech Conference 2019!