Pemahaman Teori Pengelolaan Keuangan

Pengelolaan Keuangan merupakan suatu proses atau suatu cara bagaimana mengelola dan juga menggunakan sebuah dana sebaik mungkin dan semaksimal mungkin demi kuberjalaran suatu kegiatan atau organisasi. Dalam suatu Organisasi biasanya pengelolaan keuangan di pegang oleh Bendahara. Bendahara memiliki fungsi sebagai orang atau pelaku yang bertanggung jawab dalam mengelola keuangan dalam sebuah organisasi sebaik mungkin dan semaksimal mungkin.

Pengelolaan keuangan tidak hanya berkutat atau sebatas memaksimalkan penggunaan dana yang ada tetapi dalam pengelolaan juga harus mampu melihat dan mempraktikkan manajemen keuangan yang baik dan benar. Fungsi dari manajemen keuangan sendiri yaitu sebagai pedoman, petunjuk dan juga acuan dari seseorang dalam mengalokasikan, menggunakan dan juga mengelola dana yang ada sehingga mampu digunakan semaksimal mungkin dan tepat sasaran sehingga tidak terbuang sia-sia.

Pengelolaan keuangan yang baik memiliki fungsi yaitu:

  1. Memaksimalkan penggunaan dana
  2. Mengatur keluar dan masuknya dana secara jelas
  3. Mengatur pembagian dana secara tepat dan cermat
  4. Mengetahui besaran dana yang ideal dalam suatu organisasi

Dalam menjalankan sebuah organisasi pemahaman mengenai manajemen pengelolaan keuangan sanggatlah penting. Banyak dari organisasi yang sangat minim dana tetapi dituntut untuk menjalankan dan juga melakukan berbagi program kerja yang memiliki pendanaan besar. Maka dari itu jika dalam suatu organisasi pengelolaan keuangannya tidak baik maka dapat dipastikan bahwa dana yang ada akan tidak terkelola dengan baik dan banyak yang akan digunakan untuk hal-hal yang tidak diperlukan.

Sehingga dalam mengelola keuangan diperlukan seseorang yang mumpuni dan juga berpengetahuan yang cukup dalam bidang keuangan, sehingga keuangan dapat dikelola dengan baik dan juga maksimal. Seseorang yang mengelola keuangan harus benar-benar dipastikan dia mampu dan siap akan apa yang terjadi dengan dana yang ada.

Selain itu dalam pengelolaan keuangan juga perlu diperhatikan dalam Menyusun laporan keuangan yang ada. Laporan keuangan merupakan sebuah laporan yang berisikan penggunaan dan pengeluaran dana yang ada sehingga dana yang ada dapat dipantau penggunaannya. Laporan keuangan juga berfungsi sebagai bukti pertanggung jawaban sebuah dana digunakan secara pasti dan relevan.

Pengelolaan keuangan dalam praktiknya masih sering mengalami kesulitan atau kesusahan karena banyak organisasi masih menggunakan pola-pola lama dan memakan waktu lama sehingga pengelolaan keuangan tidak berjalan secara maksimal. Pengelolaan keuangan yang tidak efektif dan efisien menghambat kemajuan sebuah organisasi dan juga membuat organisasi tidak dapat berkembang. Selain itu pengelolaan keuangan juga tidak sedikit yang kurang transparan dan hanya mengandalkan dana dari pendana bukan mandiri. Padahal pengelolaan keuangan yang efisien dan efektif mampu menyiapkan dan merencanakan penanggulangan atau antisipasi kejadian luar biasa sehingga pendanaan jaga-jaga dan spekulatif dapat di kelola dengan baik. Pendanaan secara mandiri juga dapat dilakukan saat pengelolaan efektif dan efisien sudah terbentuk. Transparansi pengelolaan keuangan juga sangat penting sehingga tidak menimbulkan kecurigaan dengan penggunaan dana dan yang terakhir dalam pengelolaan keuangan juga tidak hanya melihat hasilnya saja tetapi juga melihat dampak yang terjadi dari hasil tersebut sehingga mampu memaksimalkan dan meminimalisir penggunaan dana yang sia-sia.