10 Fakta Menarik tentang Terasi

Fakta Terasi

Fakta Terasi – Terasi, juga dikenal sebagai belacan atau shrimp paste, adalah bumbu yang umum digunakan dalam masakan Asia Tenggara, terutama di Indonesia, Malaysia, dan Thailand. Meskipun terasi sering digunakan dalam berbagai hidangan, masih ada sejumlah fakta menarik yang perlu diungkap. Berikut adalah 10 hal menarik tentang terasi:

10 Fakta Terasi

Baca Juga:

1. Fakta Terasi: Asal Usul yang Kuno

Terasi telah digunakan dalam masakan Asia Tenggara selama berabad-abad. Sejarawan percaya bahwa penggunaan terasi telah ada sejak zaman kuno di wilayah ini.

2. Proses Pembuatan yang Rumit

Terasi dibuat dari udang atau kerang yang difermentasi dan diolah menjadi pasta padat. Proses fermentasi inilah yang memberikan rasa unik dan kuat pada terasi.

3. Rasa yang Khas

Terasi memiliki rasa yang kuat, asin, dan bau yang khas. Meskipun aromanya kuat, terasi memberikan dimensi rasa yang kaya pada masakan yang digunakan.

4. Bahan Pokok dalam Masakan Nusantara

Di Indonesia, terasi adalah bahan pokok dalam banyak masakan tradisional, termasuk sambal, gulai, rendang, dan banyak lagi.

5. Sumber Protein

Terasi adalah sumber protein yang baik, karena terbuat dari udang atau kerang yang kaya akan protein.

6. Kandungan Nutrisi

Selain protein, terasi juga mengandung sejumlah nutrisi penting lainnya seperti zat besi, kalsium, fosfor, dan vitamin B.

7. Penggunaan yang Luas

Terasi tidak hanya digunakan sebagai bumbu dalam masakan, tetapi juga sebagai bahan dasar dalam pembuatan saus, sup, atau sebagai penyedap pada sayuran atau mi goreng.

8. Penting dalam Budaya

Di banyak budaya Asia Tenggara, terasi memiliki nilai penting secara budaya dan sering kali dianggap sebagai bumbu yang esensial untuk menyajikan hidangan yang otentik dan lezat.

9. Varian Rasa

Ada berbagai varian terasi, mulai dari yang lebih ringan hingga yang lebih kuat, tergantung pada jenis udang atau kerang yang digunakan dan proses fermentasinya.

10. Pengaruh dalam Masakan Internasional

Meskipun terasi secara tradisional digunakan dalam masakan Asia Tenggara, penggunaannya telah menyebar ke seluruh dunia dan menjadi bagian dari masakan internasional yang diakui.

Leave a Reply

Your email address will not be published.