Kesehatan
Makanan Seng: Pentingnya Mineral Ini untuk Kesehatan Kamu!
Sep
Makanan Seng – Seng adalah mineral penting yang memiliki peran vital dalam menjaga kesehatan tubuh dan berbagai fungsi penting. Keberadaan seng dalam diet Anda sangat penting karena mineral ini membantu dalam pembentukan enzim, perkembangan sel, sistem kekebalan tubuh yang sehat, serta menjaga keseimbangan hormon.
Untuk memastikan kamu mendapatkan cukup seng, kamu perlu memasukkan makanan kaya seng dalam diet kamu. Berikut adalah beberapa sajian yang mengandung seng tinggi:
10 Makanan Seng
Baca Juga
Makanan Seng: Daging Merah
Daging merah, seperti daging sapi dan daging domba, adalah sumber seng yang sangat baik. Daging merah juga mengandung protein berkualitas tinggi dan zat besi.
Makanan Seng: Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan seperti kacang merah, kacang hitam, dan kacang tanah mengandung seng dalam jumlah yang baik. Mereka juga merupakan sumber serat yang baik.
Biji-Bijian
Biji-bijian seperti biji labu, biji bunga matahari, dan biji chia adalah makanan kaya seng. Kamu dapat menambahkan biji-bijian ini ke yogurt, sereal, atau smoothie kamu.
Seafood
Seafood seperti tiram, kerang, dan lobster adalah sumber seng yang kaya. Ikan seperti salmon dan tuna juga mengandung seng dalam jumlah yang baik.
Produk Susu
Produk susu seperti yogurt dan keju mengandung seng, tetapi kadarnya lebih rendah dibandingkan dengan sumber-sumber lain.
Tahu dan Tempe
Tahu dan tempe adalah sumber seng yang baik bagi individu yang mengikuti diet vegetarian atau vegan. Mereka juga merupakan sumber protein nabati yang bagus.
Ayam
Daging ayam juga mengandung seng, meskipun jumlahnya tidak sebanyak daging merah.
Kulit Ayam
Kulit ayam adalah sumber seng yang tinggi. Namun, perlu diingat bahwa kulit ayam juga tinggi lemak, jadi konsumsilah dengan bijak.
Kacang-Kacangan dan Biji-Bijian
Selain biji-bijian, kacang-kacangan seperti kacang mete, almond, dan kenari juga mengandung seng yang cukup.
Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti bayam dan brokoli mengandung seng dalam jumlah kecil, tetapi tetap bisa menjadi bagian penting dari asupan harian kamu.
