Pentingnya Memperhatikan Body Language Saat Interview

Memperhatikan bahasa tubuh (body language) selama wawancara sangat penting karena dapat memberikan informasi yang berharga tentang pesan yang ingin disampaikan oleh calon karyawan kepada pewawancara. Berikut adalah beberapa alasan mengapa penting untuk memperhatikan body language saat wawancara:

1. Komunikasi non-verbal: Saat berkomunikasi, lebih dari 50% pesan yang disampaikan adalah melalui bahasa tubuh. Membaca bahasa tubuh calon karyawan dapat membantu pewawancara memahami secara lebih baik apa yang sebenarnya ingin disampaikan oleh calon tersebut.
2. Kesan pertama: Body language memainkan peran penting dalam menciptakan kesan pertama. Cara seseorang berjalan, berjabat tangan, atau duduk dapat memberikan kesan tentang kepercayaan diri, kegugupan, atau sikap yang positif. Pewawancara biasanya akan mengambil kesan pertama tersebut dalam pertimbangan saat membuat keputusan.
3. Kepercayaan diri: Memperhatikan body language yang positif dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri selama wawancara. Sikap tegak, kontak mata yang baik, dan senyuman yang sopan dapat menunjukkan kepercayaan diri dan kesiapan untuk menghadapi tantangan.
4. Menunjukkan minat dan ketertarikan: Bahasa tubuh juga dapat mengungkapkan minat dan ketertarikan terhadap perusahaan atau posisi yang dilamar. Sikap yang aktif, mengangguk, dan senyuman yang sopan dapat menunjukkan bahwa calon karyawan benar-benar tertarik pada kesempatan tersebut.
5. Kesadaran diri: Memahami dan mengontrol bahasa tubuh juga dapat membantu calon karyawan dalam kesadaran diri. Dengan memperhatikan bahasa tubuh mereka sendiri, calon dapat menghindari tindakan yang tidak diinginkan, seperti jari-jari yang gemetar atau sikap yang terlalu santai, yang mungkin memberikan kesan negatif kepada pewawancara.

Namun, penting untuk dicatat bahwa body language bukan satu-satunya faktor yang dipertimbangkan dalam wawancara. Pewawancara juga akan memperhatikan jawaban verbal, pengetahuan, dan pengalaman calon karyawan. Namun, memperhatikan dan memahami bahasa tubuh dapat memberikan keuntungan tambahan dalam proses wawancara.

Baca Juga

• Stress Release, Bersiap untuk Bangkit!
• Terjebak di Toxic Relationship? Buka Pikiranmu dengan 7 Lagu Ini!
• Jenis Pelaku Toxic Relationship Menurut Psikolog, Apakah Pasanganmu Termasuk?

Buat kamu anak muda Indonesia yang butuh bantuan biaya Pendidikan, YOT Beasiswa hadir untuk kamu!  Yuk Join YOTers dan isi form Beasiswa di sini ya: youngontop.com/yoters. Klik linknya di sini